Asesmen Topik 2 Ruang Kolaborasi: Telaah Instrumen Asesmen - erapandu

Asesmen Topik 2 Ruang Kolaborasi: Telaah Instrumen Asesmen

Asesmen Topik 2 Ruang Kolaborasi: Telaah Instrumen Asesmen

Prinsip Pengajaran dan Asesmen Topik 2 Ruang Kolaborasi - Telaah Instrumen Asesmen. Anda diminta untuk menelaah salah satu jenis instrumen asesmen melalui observasi dan mengamati lembar kerja serta rubrik yang dibuat oleh guru kemudian diskusikan secara Kelompok terdiri dari 2-3 orang melalui daring atau luring. Anggota kelompok tidak harus berasal dari jenjang (SD/SMP/SMA) dan mata pelajaran yang sama. asil diskusi dicatat dalam bentuk lembar kertas flipchart (hard copy) atau kolaborasi digital (Jamboard atau kakas lainnya). Satu kelompok cukup mengerjakan satu lembar kerja.

Cari di sini :
Materi Pelajaran SMP/MTs dan SMA/SMK  Buka
Kumpulan Soal SMP/MTs dan SMA/SMK  Buka
Download Buku Pelajaran  Buka/Unduh
Download Modul Ajar  Buka/Unduh

1.    Apa jenis, Teknik, dan instrument yang dikembangkan guru di sekolah?

Jawab:

Jenis asesmen yang digunakan sebagai berikut:

a.       Asesmen awal

Asesmen awal yang dikembangkan guru berupa pertanyaan pemantik yang berhubungan dengan materi teks diskusi. Asesmen awal juga berupa pretest tentang modalitas belajarnya yang nantinya digunakan untuk membagikan tugas dalam kelompoknya.

b.      Asesmen formatif

Asesmen formatif yang dikembangkan guru berupa tugas berkelompok dipasangkan berdasarkan peran dalam satu topik diskusi yang sama (kelompok pendukung dan penentang), tugas yang diberikan yaitu:

1)   Menyusun poin-poin gagasan/pendapat, argumen sesuai peran yang diperoleh (pendukung atau penentang) sesuai LKPD

2)   Melakukan diskusi lisan dengan pasangan perannya (pendukung dan penentang)

3)   Merangkum hasil diskusi berupa isu, pendung, penentang, dan simpulan)

4)   Merevisi teks diskusi memperkuat gagasan yang disajikan

5)   Mengontruksi teks diskusi berdasarkan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan pada LKPD.

c.       Asesmen sumatif, namun tidak dicantum rubrik penilaian maupun bentuk soalnya.

Teknik asesmen yang digunakan:

Teknik asesmen yang digunakan adalah penugasan, yaitu guru memberikan penugasan secara berkelompok dipasangkan berdasarkan peran dalam satu topik diskusi yang sama (kelompok pendukung dan penentang).

 

Instrumen asesmen yang digunakan:

Instrumen asesmen yang digunakan yaitu rubrik penilaian yang terdiri dari rubrik penilaian karakter pelajara pancasila, rubrik penilaian lisan, rubrik penilaian keterampilan.

 

2.    Apakah instrument asesmen yangdigunakan guru sudah sesuai? Uraikan pendapatmu!

Jawab:

Dalam modul tersebut instrumen penilaiannya sudah sesuai karena asesmen sudah dirancang dengan adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable) untuk menjelaskan kemajuan belajar, menentukan keputusan tentang langkah dan sebagai dasar untuk menyusun program pembelajaran yang sesuai selanjutnya.

 

3.    Apa saja yang perlu diperbaiki dari instrument asesmen yang digunakan guru?

Jawab:

Hal-hal yang perlu diperbaiki dari instrumen asesmen yang digunakan oleh guru antara lain sebagai berikut:

a.    Asesmen diagnostik hanya mengukur terkait dengan aspek kognitif siswa. Seharusnya, asesmen diagnostik awal juga perlu mengukur dari aspek non-kognitif siswa, tidak hanya mengukur aspek kognitifnya saja. Hal ini dimaksudkan aga gurur dapat merencanakan kegiatan yang berpihak kepada peserta didik berdasarkan dukungan keluarga, motivasi diri, gaya belajar, hingga kemampuan sosial emosional yang ada pada diri peserta didik.

b.    Asesmen diagnostik awal yang diberikan siswa dalam bentuk angket sederhana hanya menganalisis modaltias belajar artinya menyangkut gaya belajarnya saja, seharusnya aspek kesiapan belajar siswa juga menjadi hal yang perlu untuk diukur sebagai dasar proses pembelajaran yang akan akan diberikan kepada siswa.

c.    Pada bagian asesmen formatif (unjuk kerja) “LKPD 1. Memproduksi Teks Diskusi Lisan” tidak disediakan contoh. Seharusnya pada setiap penyusunan LKPD diberikan contoh pengerjaan soal agar siswa dapat memahami dan dapat menjawab/mengerjakan tugas dengan mandiri. Dengan mencantuman contoh pengerjaan soal/tugas, siswa juga dapat melakukan pngukuran tentang pemahamannya menangkap materi untuk mengerjakan tugas.

d.   Rubrik asesmen untuk sumatif tidak ditampilkan dalam modul ajar namun dicantumkan di awal bahwa akan ada asesmen sumatif. Seharusnya rubrik penilaian asesmen sumatif ditampilkan dalam modul ajar agar siswa dapat mempersiapkan kemampuan apa yang sekiranya diperlukan untuk mengikuti asesmen sumatif sehingga nantinya hasil belajar yang siswa dapatkan lebih maksimal.

Lampiran

Pertanyaan Pemantik

  1. Apa kamu pernah mengalami perbedaan pendapat dengan temanmu?
  2. Bila berbeda pendapat apakah kamu menyampaikannya atau diam saja?
  3. Apa kamu pernah menonton debat di televisi?
  4. Bagaimana mencari kesepakatan atau kesepahaman gagasan atau pendapat?

 

rubik penilaian karakter peserta didik

 

Rubik Penilaian

 

Rubik Penilaian Lisan

LKPD

LKPD

LKPD

LKPD

LKPD


0 Response to "Asesmen Topik 2 Ruang Kolaborasi: Telaah Instrumen Asesmen"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel